Sejujurnya saya sangat cemas dengan skripsi saya. menjelang 2 bulan tenggang waktu, kesulitan-kesulitan makin gemar menghampiri. Bukan hanya dari factor diri sendiri, namun juga dari faktor luar yang sangaaaaatt berpengaruh. Saya berusaha membedah permasalahan yang saya hadapi untuk skripsi saya. duh, menyebutnya aja sudah membuat perut saya mules, jantung berdebar-debar, dan lemes seketika. Bukan melebay, ini asli saya rasakan.
1. dosen pembimbing yang sangaaattt jauh. Kami terpisah pulau. Belum lagi sulit sekali menghubungi via telp maupun email. Kata wali akademik saya “ turuti saja alur dosen pembimbing. Jika beliau tidak mau menggunakan email, jelas kalian harus tatap muka”. Baru merasa sulit sekali kuliah terpisah dari kampus induk.
2. data yang dijanjikan mudah untuk didapatkan, ternyata menemui kendala. Perusahaan mempunyai sejuta kesibukan. Jika tak diingatkan mungkin data yang kita perlukan bisa wassalam alias tidak diperoleh. Mesti rajin mendatangi perusahaan dan menghubungi berkali-kali.
3. sulitnya memperoleh referensi. Walau bagaimanapun referensi pendahulu merupakan faktor penunjang yang ruaaaarr biasa bermanfaat. Belum lagi buku akuntansi yang dimiliki hanya fotocopy’an.
4. tidak pernah bertemu waktu yang tepat. Niatnya mengerjakan malam, eehh tiba-tiba baru baca selembar atau ngetik beberapa kata LANGSUNG NGANTUK, trus TIDUR. Niat ngerjain siang hari, sambil ngemil tapi apalah daya. Celsy sibuk mondar-mandir main dikamar. Alhasil aku shut down laptop dan main bersama celsy. Sungguh sulit sekali berinteraksi dengan skripsi ini. Saya benar-benar tak mampu menahan segala godaan.
Sekarang saya Cuma termenung. menatap folder yang bernama “PROYEK MASA DEPAN CERAH” berisikan skripsi yang baru sampai BAB III.
No comments:
Post a Comment